Sabtu, 04 Juni 2011

jalan hidup


BADMINTON
       Hobby saya bermain badminton. Saya mengawali hobby ini ketika saya berumur 4 tahun, ketika itu saya dibelikan raket dan kok mainan oleh ayah saya. Pada saat itu saya tidak biasa memegang raket dengan benar dan saya bertanya kepada ayah saya bagaimana cara memegang raket dengan benar, dan saya diajarkannya memegang raket dengan benar dan cara bermain badminton. Dan saya pun berlatih bersama ayah saya.
Dan ketika saya berumur 10 tahun dan waktu itu saya kelas 6 SD ayah saya mendaftarkan saya sekolah badminton di PT. Alba Banjar. Dan saya merasa senang karena saya dibelikan raket yang baru beserta tasnya yang besar. Dan saya sekarang sudah mempunyai jadwal latihan, hari senin dan jum’at. Tetapi selain hari itu, saya tetap rutin berlatih dirumah. Saya bangun pagi, dan langsung lari pagi agar saya mempunyai fisik yang kuat. Dan ketika saya masuk SMP saya jarang latihan, karena saya sibuk disekolah dan pulangnya pun sore, akhirnya saya berhenti dan tidak pernah berlatih lagi di Banjar, dan sejak saat itu saya jarang bermain  badminton.
       Setiap hari saya sibuk di sekolah dan saya tidak pernah lagi bermain badminton. Dan  ketika saya naik ke kelas 2 dibuka ekstra badminton. Dan saya tidak menyia-nyiakan kesempatan itu. Dan saya mempunyai jadwal hari selasa dan kamis. Dan saya masuk kelas A dalam ekstra itu karena di bagi-bagi kelas, dan kelas A termasuk kelas yang pemain-pemainnya bagus. Dan saya pun semangat mengikuti latihan itu. Dan beberapa minggu kemudian, setiap saya latihan pelatihnya selalu tidak hadir. Akhirnya saya keluar dari ekstra itu karena semua juga keluar, dan sejak saat itu tidak ada lagi ekstra badminton. Dan akhirnya saya berlatih sendiri dan setiap sore saya selalu bermain badminton dilapang didesa ku. Dan saya melakukan latihan seperti ini sampai saya kelas 3 SMP. Dan saya pun lulus SMP, dan saya melanjutkan sekolah ke SMA N 1 BANJARSARI. Ternyata di SMA lengkap kegiatan ekstranya, dan saya mengikuti ekstra badminton. Saya berlatih pada hari senin dan rabu. Saya bertemu pelatih  yang baik yaitu bapak harun cahyadi. Beliau bukan hanya baik tetapi juga bijaksana dan selalu disiplin terhadap anak didiknya. Dan beliau juga adalah pemain badminton yang hebat. Saya senang dilatih oleh beliau karena saya mendapatkan ilmu yang baik darinya. Tapi saya berlatih bersama beliau hanya sampai kelas 2 SMA, karena ketika itu beliau pensiun dari tugasnya. Dan beliau pulang ke rumahnya di Bandung. Tapi saya senang pernah dilatih oleh beliau Karena berkat beliau saya mendapatkan juara 3 ketika saya mengikuti pertandingan badminton di Ciamis antar SMA. Tapi ketika beliau tidak melatih lagi tidak ada ekstra badminton di SMA. Dan saya hanya bermain badminton bersama ayah saya, dan teman-teman saya sampai sekarang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar